Selasa, 29 Januari 2013

Part II : Langkah Awal Menggapai Impian


Lembaran-lembaran kehidupan masa lalu menjadi pengalaman yang sangat berharga.
Saya berdiam diri atau bergerak roda kehidupan ini akan tetap berputar sebagaimana mestinya. Maka saya memilih untuk bergerak , karena dengan bergerak maka akan ada sesuatu yang berubah.

Atas nasehat dari orangtua, akhirnya saya menyusun rencana jangka pendek.
Rencana pertama, saya ke Yogyakarta selama 3 bulan untuk belajar bahasa Inggris,
Berangkat pertengahan desember 2009 , setelah 3 hari di jogja , akhirnya dapat tempat lembaga les bahasa inggris (didaerah terminal condong catur). Hari-hari saya nikmati begitu saja mengikuti pelatihan bahasa inggris walau belajar dari tingkat dasar lagi. Setelah 3 bulan , saya seharusnya melanjutkan ke level yang lebih tinggi karena hasil test menunjukan saya naik kelas (level) dan tutornya menyarankan saya untuk tetap melanjutkan saja, sebetulnya saya menikmati dan enjoy dengan ilmu bahasa ini, tapi plan kedua mesti dijalankan . Akhir Maret 2010 pun saya pulang kembali ke rumah (brebes) .

Rencana kedua, mengikuti bimbel SNMPTN di salah satu lembaga BIMBEL.
Akhir maret 2010 saya pulang ke rumah,,, setelah beberapa hari dirumah saya mencoba mencari-cari informasi tentang kegiatan bimbel SNMPTN,, dan akhirnya dapat di lembaga Primagama daerah Brebes namun baru mulai awal Mei,, registrasi pun segera saya lengkapi dan lunasi.
Awal April 2010 ada kejadian menarik mungkin saya disuruh untuk istirahat sejenak, jam menunjukkan pukul 17.30 , ibu nyuruh saya untuk beli jajanan di supermarket , berangkatlah saya dengan motor matic mio,, niat mau nyalip sepeda ontel tapi apa yang terjadi , rasanya begitu cepat, saya sudah berada di atas aspal dengan luka di tangan kiri dan kaki sebelah kanan,, tak lupa dagu dan bibir ikut-ikutan luka, dan dagu harus mendapat jahitan dari pak mantri,,,. Dan butuh waktu 1 bulan untuk menyembuhkan luka-luka itu,, rencana Allah memang luar biasa,,,
Luka-luka bekas kecelakaan pun mulai membekas di kulit-kulit. Awal mei waktu yang ditunggu tiba, pelajaran-pelajaran lama mulai dibuka kembali,, matematik dengan hitungannya, fisika dengan konsep fisis, biologi dengan ilmu-ilmu hayati dan kimia dengan reaksi-reaksinya,,,
Ingatan-ingatan lama mulai dibuka kembali,,, hampir 1 setengah bulan mendapat bimbel untuk persiapan SNMPTN dan itu sudah menjadi bekal yang cukup untuk bertempur kembali menyelesaikan soal-soal. Selanjutnya melanjutkan plan ke tiga,, owh ya , semua kegiatan ini sudah pasti mendapat dukungan full dari orang tua.

Rencana ketiga, Mendaftar beberapa seleksi masuk Perguruan Tinggi.
Karena sudah berpengalaman , maka kali inni cukup mendaftar 3 seleksi PT saja yang sudah menjadi tujuan utama,, kali ini mendaftar di UTUL 1 UIN Sunan Kalijaga, SNMPTN 2010, dan STAN . STAN masih menjadi harapan,, hehe
Dari ketiga seleksi itu mulai dari pendaftaran sampai ikut seleksi semua dilakukan di kota Yogyakarta,, mungkin karena sudah betah kali ya di jogja,,, dan mencoba untuk dilakukan sendiri dengan bantuan motor dari kakak. Mulialah petualangan menyelusuri jalan-jalan kota Yogyakarta.
Dari ketiga seleksi yang diikuti, Alhamdulillah 2 seleksi dinyatakan lolos. UTUL I Uin dan SNMPTN ,,, anehnya semuanya diterima di Uin Sunan kalijaga semua hanya beda jurusan saja,, kalau UTUL diterima di Pendidikan Fisika tapi kalau SNMPTN diterima di Fisika. Dan akhirnya pun saya memilih untuk mengambil yang Pendidikan Fisika di UIN Sunan kalijaga.
Yang unik adalah registrasi di UIN saya lakukan bertepatan dengan tanggal kelahiran saya 19 Juli , ya saya registrasi 19 Juli 2010. Sebenarnya dan seharusnya saya dapat NIM awal-awal tapi karena waktu saya bayar di bank terjadi error antara pihak bank dan uin ya akhirnya saya dpat NIM 10690059 , NIM terakhir di jurusan Pendidikan Fisika angkatan 2010. Untuk dapat NIM ini pun butuh perjuangan juga loh,, harus mondar-mandir DAPIC – PKSI untuk ketemu dengan orang yang bernama Pak Hendra. Semangat saya NIM boleh terakhir tapi Lulus yang pertama di angkatan 2010,, Insya Allah.
Sebuah harapan baru muncul dibenak orangtua denga senyum bangga menyambut keberhasilan saya diterima di PT dan melanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi.
Pengalaman-pengalaman hidup kuliah dari kakak-kakak saya sebelumnya telah membuka sebuah kenyataan,, dan harapan tinggi orang tua menginginkan saya untuk berbeda dengan kakak-kakak, sekolah lebih tinggi lagi dan bisa sukses . harapan orangtua ini memang terlihat sangat berat namun ada kalimat bijak : “Amanah itu jangan dipikul di pundak nanti terlalu berat untuk dipikul tapi diletakkan di hati agar ikhlas menjalaninya”. Ganbate, harapan orangtua pemicu semangat baru bagi saya.
Okey para blogger setia,,, ingatlah jika kita berusaha dengan sungguh-sungguh maka Allah akan menunjukkan dan memudahkan jalan kita menuju kesuksesan dunia wal akhirat.

Man Jadda Wa Jadda

Sabtu, 26 Januari 2013

Rumah


Rumah,.
Tempat kembali , setelah melakukan segala aktivitas seharian,,,
Tempat berteduh ketika panas terik menerpa
Tempat berteduh ketika hujan turun dengan derasnya.
Disinilah aku belajar hidup dari aktornya langsung, Orang tua (bapak dan ibu)
Ya , Orang tua,, karena merekalah yang makan manis pahitnya hidup,
Tentu pengalaman-pengalaman beliau lebih banyak.
Disinilah tempat untuk berdiskusi,, tentang masalah apa pun itu,
Tentang apa itu hidup ? Bagaimana saya harus hidup ?
Seemuanya dijawab dengan sangat bijaksana .
Kadang jiwa egois pemuda muncul ketika ada ketidakcocokan, tapi percayalah orangtua selalu menginginkan hal yang terbaik untuk anaknya.
Wejangan-wejangan mereka sangat saya butuhkan untuk me-charge kembali ruhiyah dan spirit untuk terus menjalani hidup.
Pesan-pesan merekalah yang terus akan saya ingat,,, dan selalu mereka katakan setiap saya mau kembali ke daerah perantauan,
“Sholat dan ibadahnya dijaga, keinginan apa pun dekatilah Sang Maha Pemilik Segalanya.”

Ya Rabb jagalah mereka sebagaimana mereka menjagaku sewaktu aku kecil.
Aamiin..

Tambah Pengalaman (Latihan Soal)

Sobat fisika, seperti yang dijanjikan pada postingan sebelumnya , bahwa pada postingan ini sobat fisika belajar menemukan solusi dari sebu...